Opini Terbaru

Between Facts and Norms, Pemikiran Hukum Jürgen Habermas (2): Pengantar dari Jürgen Habermas

Gambar
PENGANTAR Jürgen Habermas  | Penerjemah: Anom Surya Putra | Di Jerman, filsafat hukum telah lama tidak lagi menjadi materi pembahasan bagi para filsuf. Jika saya jarang menyebut nama Hegel dan lebih mengandalkan teori hukum Kantian, hal ini juga mengungkapkan keinginan saya untuk menghindari suatu model yang menetapkan standar yang tidak dapat dicapai bagi kita. Memang, bukan kebetulan bahwa filsafat hukum, dalam mencari kontak dengan realitas sosial, telah bermigrasi ke aliran-aliran (mazhab) hukum. [1] Namun, saya juga ingin menghindari ilmu hukum teknis yang terfokus pada fundasi-fundasi hukum pidana. [2] Apa yang dulunya dapat dianut secara koheren dalam konsep-konsep filsafat Hegelian saat ini menuntut pendekatan pluralistis yang menggabungkan perspektif teori moral, teori sosial, teori hukum, serta sosiologi dan sejarah hukum. Saya menyambut ini sebagai kesempatan untuk menampilkan pendekatan pluralistis yang sering tidak diakui/disadari teori tindakan komunikatif. Konsep-konse

OPINI Musik: Mars PMII - Official Lyric Video - Bahasa Arab Berharakat dari Sahlul Fuad (Album Orkestra Pergerakan 2008)



Pencipta Lagu Mars PMII: Shaimoery WS. Syair: Mahbub Djunaedi. Mars PMII (Versi Bahasa Arab) diterjemah dari bahasa Indonesia ke bahasa Arab dengan aksara "Arab Gundul" oleh Khamim NH (PMII Alumni LIPIA Jakarta) dan disempurnakan dengan aksara Arab Berharakat oleh Sahlul Fuad (PMII Alumni PTIQ Jakarta). Vokalis: Liza (PMII UIN Ciputat). Rhytm Guitar: DQ. Bass/Gitar Akustik: Sattam.

Menerjemahkan lirik/syair Mars PMII dari bahasa Indonesia ke bahasa Arab mengundang kesulitan dalam 2 (dua) hal. Pertama, lirik diterjemahkan secara tekstual-gramatikal dari bahasa Indonesia ke bahasa Arab namun kurang pas ketika dilantunkan berdasarkan partitur Mars PMII. Kedua, lirik diterjemahkan dalam gaya sastra dan berulang-ulang disesuaikan dengan partitur Mars PMII. 
   
Pilihan yang kedua adalah keputusan yang paling mungkin. Panjang pendek lafadz tidak boleh diperlakukan sembarangan karena hal ini akan memengaruhi makna lirik. Karenanya, bagian “Reff” Mars PMII versi Arab berbeda dengan “Reff: ….. Denganmu (PMII)…” pada Mars PMII versi Indonesia. Kalimat “Ma’aka PMII” tetap dilantunkan pendek.

Anom Surya Putra (ASP)
-------------------------------

MARS PMII (Versi Bahasa Arab)

هَهُنَا ذَانَحْنُ اِنْدُوْنِيْسِيَا
 فِى وَحْدِالصَّفِّ وَنَفْسِ الْجِهَةْ
 دَافَعْنَا الْأُمَةْ نُقِيْمُ الدِّيْنَ
 قَبَضْنَا الْأيَادِى ذَهَبْنَاإِلَى الْأَمَامِ

قَدْنَفِذْنَا عَهْدُنَا الْمُظْلِمْ
وَقَدْ اِنْتَهَيْنَا الْأَلَمَالْقَدِيْم
فَازَ بِلَادِيْ صَابَ إِسْلَامِيْ
إِسْتَيْقِظْنَا مِنْ أَرْضِنَا الْخَصْبَةْ

Reff:

PMII مَعَكَ
أَىْ حَرَكَتِيْ
أُعْطِيْكَ الْعِلْمَ وَالْخِدْمَةَ
جَاهَدْتُ العَدْلَ وَالْمَعْمُرُوْة
كُلُّهُ لَكَ أَيُّهَابِلَادِيْ
كُلُّهُ لَكَ إِعْتِقَادِيْ


هَهُنَ اذَانَحْنُ إِنْدُنِيْسِيَا
فِى وَحْدِالْجِيْلِ وَنَفْسِ الرُّوْحِ
أَبْنَاءُ الْوَطَانْ كَانُوْ أَحْرَارَ
قَبَضْنَا الْأَيَدِيْ ذَهَبْنَا إِلَى الْأَمَامِ

Video Musik


NEXT:

(Album Orkestra Pergerakan 2008)




Komentar

Artikel Terpopuler

21-Days of Abundance Meditation Challenge Deepak Chopra

Konstitusionalisme Deliberatif dan Judicial Review

Day 10 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Day 16 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Day 6 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Day 4 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Day 8 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Day 7 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Sosiologi Hukum Mathieu Deflem (2): Pengantar Buku Sosiologi Hukum

Day 17 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)