Opini Terbaru

Between Facts and Norms, Pemikiran Hukum Jürgen Habermas (2): Pengantar dari Jürgen Habermas

Gambar
PENGANTAR Jürgen Habermas  | Penerjemah: Anom Surya Putra | Di Jerman, filsafat hukum telah lama tidak lagi menjadi materi pembahasan bagi para filsuf. Jika saya jarang menyebut nama Hegel dan lebih mengandalkan teori hukum Kantian, hal ini juga mengungkapkan keinginan saya untuk menghindari suatu model yang menetapkan standar yang tidak dapat dicapai bagi kita. Memang, bukan kebetulan bahwa filsafat hukum, dalam mencari kontak dengan realitas sosial, telah bermigrasi ke aliran-aliran (mazhab) hukum. [1] Namun, saya juga ingin menghindari ilmu hukum teknis yang terfokus pada fundasi-fundasi hukum pidana. [2] Apa yang dulunya dapat dianut secara koheren dalam konsep-konsep filsafat Hegelian saat ini menuntut pendekatan pluralistis yang menggabungkan perspektif teori moral, teori sosial, teori hukum, serta sosiologi dan sejarah hukum. Saya menyambut ini sebagai kesempatan untuk menampilkan pendekatan pluralistis yang sering tidak diakui/disadari teori tindakan komunikatif. Konsep-konse

Latihan Soal Ujian Advokat: Hukum Acara Perdata

MATERI LATIHAN

HUKUM ACARA PERDATA


Suatu perselisihan tidak termasuk wewenang Pengadilan Negeri. Apakah dasar hukum dari pernyataan tersebut?

Dasar hukumnya adalah kaidah hukum dalam Pasal 134 HIR yang mengatur kompetensi absolut, sehingga jika suatu perselisihan itu tidak termasuk dalam wewenang pengadilan negeri, maka pada waktu pemeriksaan perkara dapat dimintakan kepada hakim untuk menyatakan bahwa hakim tidak berwenang dan hakim wajib mengakuinya secara jabatan.

Apakah yang dilakukan oleh Hakim sebelum dimulai pembacaan surat gugatan?

Dasar hukumnya adalah kaidah hukum dalam Pasal 130 ayat (1) HIR yang mengatur tindakan Hakim untuk mengupayakan perdamaian. Jika kedua belah pihak datang pada hari yang ditentukan, maka pengadilan negeri melalui ketua akan mencoba untuk mendamaikan kedua belah pihak.

----- Proses Pembaruan (Update) -----



 


Komentar

Artikel Terpopuler

21-Days of Abundance Meditation Challenge Deepak Chopra

Konstitusionalisme Deliberatif dan Judicial Review

Day 10 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Day 16 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Day 6 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Day 4 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Day 8 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Day 7 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Sosiologi Hukum Mathieu Deflem (2): Pengantar Buku Sosiologi Hukum

Day 17 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)