Opini Terbaru

Between Facts and Norms, Pemikiran Hukum Jürgen Habermas (2): Pengantar dari Jürgen Habermas

Gambar
PENGANTAR Jürgen Habermas  | Penerjemah: Anom Surya Putra | Di Jerman, filsafat hukum telah lama tidak lagi menjadi materi pembahasan bagi para filsuf. Jika saya jarang menyebut nama Hegel dan lebih mengandalkan teori hukum Kantian, hal ini juga mengungkapkan keinginan saya untuk menghindari suatu model yang menetapkan standar yang tidak dapat dicapai bagi kita. Memang, bukan kebetulan bahwa filsafat hukum, dalam mencari kontak dengan realitas sosial, telah bermigrasi ke aliran-aliran (mazhab) hukum. [1] Namun, saya juga ingin menghindari ilmu hukum teknis yang terfokus pada fundasi-fundasi hukum pidana. [2] Apa yang dulunya dapat dianut secara koheren dalam konsep-konsep filsafat Hegelian saat ini menuntut pendekatan pluralistis yang menggabungkan perspektif teori moral, teori sosial, teori hukum, serta sosiologi dan sejarah hukum. Saya menyambut ini sebagai kesempatan untuk menampilkan pendekatan pluralistis yang sering tidak diakui/disadari teori tindakan komunikatif. Konsep-konse

Aran Side Praya oleh Alexa Ade

Aran Side Praya

Karya: Alexa Ade


Panggil aku Praya

Aku adalah kerinduan yang terasing pada penghujung Selong

Aku prahara pada tradisi yang segera hilang


Panggil aku Praya

Adalah pagi yang berubah bentuk menjadi batu-batu berwarna tembaga

Semilir luka menjadi tambat pada ucapan selamat pagi 

Di setiap sudut buih belanak


Aku adalah Praya yang temaram

Indah menjelang senja

Malu di pagi hari

Beranjak sayup pada resah 

Kedit, Loloan, gawah, kupak

Adalah penenteng bagi lampak nae.


Aku adalah Praya

Yang ingin hidup selalu

Bersama ujan, koko', segare, aiq

Bersama rumah-rumah yang terbangun dari sendawa masa depan

Menebar pesona akan cerita yang tak pernah habis 


Aran Side Praya

Dimana cinta telah dituntaskan

Dalam gelap dan terang 

Sejarah menjadi milik kita

Bagi orang-orang yang mempercayai Praya adalah Kemenangan ...


Kuala lumpur, 2000 

Komentar

Artikel Terpopuler

21-Days of Abundance Meditation Challenge Deepak Chopra

Konstitusionalisme Deliberatif dan Judicial Review

Day 10 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Day 16 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Day 6 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Day 4 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Day 8 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Day 7 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Sosiologi Hukum Mathieu Deflem (2): Pengantar Buku Sosiologi Hukum

Day 17 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)