Opini Terbaru

[BUKU ONLINE] HUKUM KOMUNIKATIF Karya ANOM SURYA PUTRA

Gambar
HUKUM KOMUNIKATIF:  ADAPTASI PEMIKIRAN HUKUM DAN FILSAFAT JÜRGEN HABERMAS PENULIS: ANOM SURYA PUTRA  *** Hukum Komunikatif. Istilah ini penulis peroleh setelah bongkar pasang gagasan tentang pengetahuan hukum apa yang tepat untuk mewarnai diskursus ilmu hukum ( jurisprudence ) dan ilmu sosial-hukum ( legal science ) di Indonesia. Cara berpikir Hukum Komunikatif berakar dari buku karya Habermas. Judul aslinya adalah  Faktizität und Geltung: Beiträge zur Diskurstheorie des Rechts und des demokratischen Rechtsstaats , Frankfurt a.M. 1992. Diterjemahkan dalam bahasa Inggris berjudul " Between Facts and Norms: Contributions to a Discourse Theory of Law and Democracy " (Antara Fakta dan Keabsahan Normatif: Kontribusi untuk Teori Diskursus Hukum dan Demokrasi), karya Jürgen Habermas (Massachusetts Institute of Technology, 1996).  Buku ( online ) ini, entah suatu saat nanti akan terbit dalam versi cetak, ditulis dengan gaya rileks atau semacam humor yang belum tentu memancin...

OPINI Musik: Mencoba Linux dan Musescore untuk lagu berjudul SETARA


Sedikit berbagi cerita, perkenalan saya dengan Linux terawali dengan ludesnya data dalam bentuk tulisan dan hasil music recording skala rumahan akibat virus Trojan. Alhasil, usaha browsing menunjukkan berjibun forum, blog atau situs yang berdiskusi tentang Linux Mandriva dan Ubuntu Studio. 

Nah, percakapan crowded society dalam dunia perLinuxan itu berikutnya mewarnai eksperimentasi penulis untuk mengubah OS pada laptop dan PC. Saya yang awam komputer memilih turunan Red Hat dan Debian semata-mata untuk menghindari fanatisme terhadap distro. 

Bagi pengguna Linux yang enggan instalasi rumit berbasis text, Mandriva merupakan salah satu pilihan awal yang terbukti mobile. Saya ujicoba menggunakan Linux Mandriva dengan IM2 Kartu "3" sekitar tahun 2007-2008. 

Di sisi lain, distro Ubuntu Studio fokus pada individu pekerja seni. Nah, pada masa itu, saya ujicoba menggunakan fasilitas MuseScore di Ubuntu Studio 8, untuk menulis partitur lagu berjudul Setara. Keragaman di Linux ini setidaknya menambah keakraban bagi saya sebagai warga "awam komputer" terhadap dunia teknologi informasi.

Nah, ini hasil rekaman musik lagu SETARA setelah partitur lagu selesai.*

Penulis: Anom Surya Putra

NEXT: 

LAGU SETARA Ciptaan Anom Surya Putra

Komentar

Artikel Terpopuler

21-Days of Abundance Meditation Challenge Deepak Chopra

Negara Hukum Deliberatif, Desa dan Metode Pembentukan Hukum (ROCCIPI, EBP, RIA)

Proyek Perubahan Citra Diri Pendamping Desa oleh Ibe Karyanto (Adaptasi Pasca MoT-ToT)

Day 11 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

Merancang Panduan Penilaian Dampak Pembentukan Peraturan Perundang-undangan (Regulatory Impact Assessment) di Biro Hukum Kementerian Desa PDTT

5 (Lima) Model Pengembangan Legislative Drafting (Pembentukan Peraturan Perundang-undangan)

Day 10 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)

BKAD PNPM MPd dan organ UPK Bukan Badan Hukum Pasca Putusan Mahkamah Agung Oktober 2021

Sosiologi Hukum Mathieu Deflem (65): Pascamodernisme dan Dekonstruksi dalam Hukum

Day 15 21-Day Meditation Challenge Creating Abundance (Deepak Chopra)